TPQ Al Amin Purwokerto Lor Terima Sertifikat Wakaf

Oleh KUA Purwokerto Timur
SHARE

Purwokerto (Humas) - Warga Rt 04 Rw 02 kelurahan Purwokerto Lor menggelar pengajian dalam rangka menyambut tahun baru hijriah 1446 H. Minggu, (21/7).

Pada pengajian kali ini, diserahkan pula sertifikat wakaf dari Nadzir Wakaf MWC NU Kecamatan Purwokerto Timur kepada TPQ Al Amin serta santunan anak yatim dan dhuafa.

Hadir pada acara ini Endang Wiji Rahayu Kepala Kelurahan Purwokerto Lor, Teguh Waluyo selaku perangkat Kelurahan Purwokerto Lor, Ketua Ranting NU Purwokerto Lor Kyai Abu Sofyan, Gus Aldi pengasuh Pondok Pesantren Darussalam, H. Marzuki nadzir wakaf MWC NU Kecamatan Purwokerto Timur, Kyai Abdul Hakim selaku pemberi kajian serta tokoh masyarakat setempat.

Endang Wiji Rahayu Kepala Kelurahan Purwokerto Lor menyambut baik acara seperti ini.

"Kami pihak pemerintah kelurahan Purwokerto Lor menyambut sangat baik terselenggaranya acara ini di Rt 04 Rw 02. Acara ini menjadi menumbuhkan semangat baru dengan adanya penyerahan sertifikat wakaf. Terima kasih kepada pemberi wakaf yakni bapak H. Hartono Sukandar. Mudah-mudahan ini menjadi ladang amal pak Hartono sekeluarga. Pengurusan wakaf ini juga sangat cepat dan mudah. Mulai dari ikrar wakaf di KUA Kecamatan Purwokerto Timur sampai ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Banyumas hingga terbit sertifikat wakaf yang sudah terbit dan kita serahkan kepada TPQ Al Amin," ungkap Endang Kepala Kelurahan Purwokerto Lor.

"Kami juga sangat bangga ada santunan anak yatim dan dhuafa yang dilakukan secara mandiri oleh warga dan itu sudah rutin dilaksanakan setiap tahunnya setiap menyambut tahun baru Hijriyah. Ini bisa menjadi contoh untuk kita dan warga lainnya," imbuh Endang lebih lanjut.

Sementara Kyai Abdul Hakim dalam tausiyahnya menyampaikan, "Kita wajib bersyukur atas diwakafkan tanahnya Pak Hartono untuk kemaslahatan umat. Orang yang senang bersedekah pasti Allah akan tambah rezekinya serta hidupnya menjadi berkah. Orang yang bisa wakaf ini sudah menjadi kehendak Allah Ta'ala. Dengan caranya Allah melalui Pak Hartono kemudian terbangunlah TPQ ini."

"Terlebih tadi ada santunan anak yatim. Kampung yang paling bagus adalah kampung yang ada anak yatim kemudian dirawat itulah ladang pahala. Barangsiapa yang mengusap kepala anak yatim, disitu ada derajat yang luhur bagi orang yang mengusap. Itu salah satu keberkahan santunan anak yatim."

"Jangan sampai kita menelantarkan anak yatim. Kalau sampai kita menelantarkan anak yatim, tidak akan berkah kampung itu. Merawat bangunan TPQ itu mudah, tetapi merawat akidah akhlak dan mengajarkan mengaji kepada anak-anak kita itu tidak mudah. Butuh waktu yang terus-menerus dan sabar pastinya."

"Doakan mereka yang telah mengajarkan kita walaupun satu huruf Al Quran. Beliau-beliau para ustadz ustadzah para kyai para nyai yang mengajarkan Al Quran yang berjasa dalam pendidikan agama anak-anak kita. Mudah-mudahan acara seperti ini membawa keberkahan untuk kita semua, dan bagi para ustadz ustadzah TPQ Al Amin senantiasa diberikan kesehatan untuk terus mendidik anak-anak kita menjadi generasi yang berakhlakul karimah dan juga cinta Al Quran," pungkas Kyai Abdul Hakim. (jul/yud)