Kelompok Bimbingan MGMP PAI SLTP Ikuti Pelatihan Pemulasaran Jenasah
Oleh PokjaluhPurwokerto - Pelatihan pemulasaraan jenazah bagi kelompok MGMP PAI SLTP Kabupaten Banyumas oleh Lubab Habiburrohman selaku Penyuluh Agama Islam Fungsional Kankemenag Kabupaten Banyumas berlangsung penuh keakraban dan hidmat di aula SMPN 3 Purwokerto, Kamis (18/7).
Dalam materinya lubab memberikan gambaran akan kewajiban-kewajiban manusia pada orang yang telah meninggal sesuai dengan syariat Islam.
"Adanya pelatihan ini memberikan pemahaman bahwa Islam menghormati dan menyayangi mayit dengan merawatnya secara santun sehingga hubungan manusia dengan yang sudah meninggalpun diatur dalam Islam," paparnya.
Dalam sambutannya yang disampaikan oleh Durotun Nasihin selaku Ketua MGMP PAI SLTP mengatakan bahwa kegiatan pelatihan ini dalam rangka pengembangan perangkat modul ajar dan konten asesmen modul pembelajaran mata pelajaran pendidikan agama Islam.
"Kami merasa perlu menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidang pemulasaraan jenazah dari Kantor Kementerian Agama agar ada penyamaan persepsi di kalangan guru agama, yang akan memberikan materi kepada siswa SLTP di tahun pelajaran sekarang," jelasnya.
Kegiatan pelatihan dimulai dari cara-cara menghadapi ketika ada yang sedang sakaratul maut mulai dari membaca Surat Yasin dan Surat Ar Ra'du, mentalkin dengan bacaan tahlil serta mendoakan.
Kegiatan selanjutnya tentang memandikan dan mengkafani jenazah sesuai dengan syariat Islam.
Lubab yang juga Ketua Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia Kabupaten Banyumas di dampingi M. Zainur Rahman, memberikan pelatihan berikut praktek dengan menggunakan manekin dari plastik mulai dari memandikan dan mengkafani di selingi dengan canda untuk mencairkan suasana.
Peserta terdiri dari guru agama Islam SLTP dengan jumlah peserta kurang lebih ada 120 orang yang di dominasi kaum perempuan.
Testimoni hasil pelatihan menurut Farida Isnaeni selaku pengurus dan peserta pelatihan mengatakan bahwa ia menjadi tahu bahwa selama ini dalam mengurus jenazah banyak hal-hal yang belum diketahui dan bahkan terkesan tidak memuliakan si mayit. Dengan pelatihan ini menjadi tahu bahwa Islam benar-benar memuliakan mayit mulai dari memandikan, mengkafani, mensholatkan bahkan menguburkan pun di atur dalam Islam. Kami akan menghadirkan kembali narasumber untuk kelompok zona Purwokerto karena masih butuh bimbingan lebih banyak," pintanya dengan penuh harap.(elbab/yud)